Jumat, 28 Desember 2018

TENTANG MEMANDIKAN JENAZAH


حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أُمِّ عَطِيَّةَ قَالَتْ دَخَلَ عَلَيْنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ نَغْسِلُ ابْنَتَهُ فَقَالَ اغْسِلْنَهَا ثَلَاثًا أَوْ خَمْسًا أَوْ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ إِنْ رَأَيْتُنَّ ذَلِكَ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ وَاجْعَلْنَ فِي الْآخِرَةِ كَافُورًا أَوْ شَيْئًا مِنْ كَافُورٍ فَإِذَا فَرَغْتُنَّ فَآذِنَّنِي فَلَمَّا فَرَغْنَا آذَنَّاهُ فَأَلْقَى إِلَيْنَا حَقْوَهُ فَقَالَ أَشْعِرْنَهَا إِيَّاهُ و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ حَفْصَةَ بِنْتِ سِيرِينَ عَنْ أُمِّ عَطِيَّةَ قَالَتْ مَشَطْنَاهَا ثَلَاثَةَ قُرُونٍ رواه مسلم كتاب الجناءز Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Yazid bin Zurai' dari Ayyub dari Muhammad bin Sirin dari Ummu 'Athiyyah ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk menemui kami yang sedang memandikan putrinya. Kemudian beliau pun bersabda: "Mandikanlah ia sebanyak tiga atau lima kali, atau pun lebih dari itu ( ganjil). apabila engkau melihat pada demikian itu ternyata belum bersih , gunakanlah adukan air dan daun bidara. Sedangkan untuk siraman terakhir, gunakanlah kapur barus, atau sejenis kapur barus. Setelah selesai, beritahukanlah padaku." maka jika telah selesai memandikan, memberi tahukanlah engkau pada ku , ketika kami telah selesai lalu kami memberi tau ke Nabi , kemudian Nabi memberikan pada kami Kain kapannya lalu beliau bersabda "engkau membungkuslah mayit itu dengan kain kapan ." Dan telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Yazid bin Zurai' dari Ayyub dari Muhammad bin Sirin dari Hafshah binti Sirin dari Ummu 'Athiyyah ia berkata, "Kami menggelung rambutnya (anak perempuan Nabi) menjadi tiga gelungan (gelungan sebelah kanan sebelah kiri dan gelungan bagian belakang ." Cara memandikan mayat pertama kali seluruh badannya disucikan setelah bersih badannya dimiringkan ke kiri lalu di cuci semua anggota tubuhnya yang kanan ,setelah dibasuh semua baru bagian anggota badannya yang sebelah kiri.. حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ حَفْصَةَ بِنْتِ سِيرِينَ عَنْ أُمِّ عَطِيَّةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي غَسْلِ ابْنَتِهِ ابْدَأْنَ بِمَيَامِنِهَا وَمَوَاضِعِ الْوُضُوءِ مِنْهَا رواه البخاري Telah menceritakan kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ibrahim telah menceritakan kepada kami Khalid dari Hafshah binti Sirin dari Ummu 'Athiyyah radliallahu 'anhu berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : Didalam memandikan anak perempuannya (nabi) Beliau yang meninggal dunia: "engkau Mulailah (memandikan) dengan beberapa anggota badan yang kanan dan beberapa tempat anggota wudhu' pada mayat".

Tidak ada komentar: